Laga pertama berakhir imbang 2-2 sehingga Barcelona berhasil merebut trofi pertama mereka musim ini dengan keunggulan agregat 5-4. Selain diwarnai banyak gol, pertandingan juga diramaikan dengan kekisruhan di menit-menit akhir.
Barcelona berhasil unggul lebih dahulu pada menit ke-15 ketika Andres Iniesta lolos sendirian menyambut umpan terobosan Messi. Sekali sentuh, Iniesta mencungkil bola melampaui jangkauan Iker Casillas.
Namun, enam menit berselang publik tuan rumah terdiam. Dari sebuah tendangan penjuru, tendangan Karim Benzema dibelokkan Cristiano Ronaldo sehingga menjebol gawang Victor Valdes. Para pemain Barcelona berupaya mengajukan protes karena Ronaldo sekilas sudah berada dalam posisi off-side, tapi wasit mengesahkan gol.
Pertandingan kian menarik. Pedro melepaskan tembakan melengkung yang dipatahkan Casillas, sementara tendangan keras Ronaldo mampu dihalau Valdes.
Sebelum turun minum, Barcelona kembali unggul. Memanfaatkan umpan tumit Gerard Pique di dalam kotak penalti Madrid, Messi lolso dan menaruh bola ke tiang jauh tanpa dapat diselamatkan Casillas.
Pada babak kedua, intensitas pertandingan menurun. Barcelona memetik peluang melalui Messi dan Sergio Busquets, tapi justru Madrid yang mampu menyamakan kedudukan.
Dari sebuah kemelut di dalam kotak penalti hasil tendangan penjuru, Benzema memanfaatkan umpan sundulan Pepe untuk mendorong bola ke ruang yang tak dapat dijangkau Valdes.
Gol terjadi pada menit ke-80 sehingga penonton mulai memperkirakan akan terjadi perpanjangan waktu. Barcelona pun menampilkan pemain baru mereka, Cesc Fabregas, untuk memanfaatkan kesempatan di waktu yang tersisa.
Tiga menit menjelang akhir waktu normal, Messi bekerja sama dengan Adriano untuk mencetak gol kemenangan Barcelona. Tendangan Messi menyambar umpan silang Adriano berhasil memicu kegembiraan publik tuan rumah dan terbukti menjadi gol penentu pertandingan.
Namun, akhir pertandingan diwarnai kejadian buruk. Akibat gasakan keras Marcelo terhadap Fabregas, tidak hanya pemain yang saling baku mulut, tetapi juga ofisial kedua tim. Mesut Ozil harus ditenangkan rekan-rekannya setelah bersitegang dengan David Villa. Akibatnya, wasit memberikan kartu merah untuk Marcelo, Ozil, dan Villa. Jose Mourinho pun tertangkap kamera menjewer wajah asisten pelatih Tito Vilanova.
Beberapa menit berselang, wasit mengakhiri pertandingan dan trofi juara pun digenggam Barcelona.
Source : Goal.com
Jika anda merasa info ini sangat bagus dan bermanfaat, silahkan di sebarkan ke Lintas Berita agar semua bisa mengetahuinya.
0 comments:
Posting Komentar